Jumat, 14 Februari 2014

Indonesia Pernah Berkuasa Di Singapura

Indonesia Pernah Berkuasa Di Singapura - Masih masalah memanasnya hubungan Singapura dan Indonesia, Dulu sebelum Singapura meraih kejayaan ekonomi, tepatnya ketika belum negara itu terbentuk hingga akhirnya menjadi wilayah jajahan Inggris, negeri itu dikuasai orang-orang Indonesia.

Paling mencolok ketika sebelum pendudukan Inggris. Di negeri itu, konon penduduknya hampir 90 persen merupakan orang-orang Indonesia. Orang Melayu, Minangkabau, Bugis, Jawa dan Palembang, banyak mendiami kota pelabuhan itu. Mereka bekerja sebagai buruh, nelayan, bahkan beberapa jadi pengusaha.

Selain jumlah penduduk, masih ada beberapa hal yang membuat Indonesia menguasai Singapura ketika itu. Berikut ini cerita Singapura pernah dikuasai Indonesia:

Ketika negara Singapura pertama kali dibentuk pada 1965, presiden pertama di negeri singa itu ternyata orang Indonesia. Dia adalah Yusof bin Ishak, seorang pria kelahiran Perak, Sumatera Barat, 12 Agustus 1910. Waktu itu Perak masih disebut bagian dari Negeri Melayu Bersekutu.

Yusof bahkan menutup usia pada umur 60 tahun di Singapura. Wajah Yusof pun diabadikan pada pecahan-pecahan uang dolar Singapura. Pada 3 Desember 1959, Yusof memang telah menjadi warga Singapura, dilantik sebagai kepala negara atau disebut "Yang di-Pertuan Negara Singapura".

Kemudian pada 9 Agustus 1965 saat Singapura keluar dari Federasi Malaysia dan merdeka, statusnya berubah menjadi presiden hingga 1970. Encik Yusof bin Ishak merupakan anak dari ayah berdarah Minangkabau dan ibu berdarah Melayu. Dia anak sulung dari sembilan bersaudara.

Sejarah Singapura memang lekat dengan Inggris. Tokoh dari Inggris yang disebut-sebut sebagai penggagas berdirinya kota pelabuhan Singapura adalah Thomas Stamford Raffles. Dia berkunjung ke Singapura pada 1819, lalu menjadikan kota itu sebagai wilayah koloni kerajaan Inggris di Asia.

Sebelum dikontrol oleh Inggris, Singapura ini didiami oleh para nelayan setempat, para bajak laut, dan kemudian menjadi bagian dari kekaisaran kerajaan Sriwijaya, Sumatera. Singapura merupakan wilayah kota perdagangan tersibuk ketika itu.
 Tan Malaka dalam buku berjudul: Dari Penjara ke Penjara, mengatakan pada saat Singapura diduduki Rafles pada 1819, penduduk di negara kecil yang luasnya tak lebih besar dari Jawa Barat, itu sebanyak 6 ribu orang, dan dikuasai orang-orang Indonesia.

"Menurut satu statistik yang saya baca dalam 'Straits limes' penduduk Singapura baru 6 ribu orang, memang sudah ada orang Tionghoa di masa itu, tapi bangsa Indonesia jauh lebih banyak. Kalau saya masih ingat adalah lebih kurang 90 persen dari semua penduduk," kata Tan dalam buku itu.
  Bukan hanya soal jumlah penduduk, tetapi hampir seluruh mata pencaharian penduduk di sana masih di tangan orang Indonesia (Melayu, Minangkabau, Jawa, Bugis, Palembang, dan lain-lain). Perusahaan, pelayaran, perikanan, perdagangan, dan lainnya, sebagian besar masih di tangan bangsa Indonesia.

Apalagi di pedalaman, kata Tan. Semua mata pekerjaan masih di tangan pribumi (Indonesia). Misalnya pertambangan timah yang terkenal ketika itu, semuanya dikuasai oleh orang-orang Indonesia.

  Bahkan menurut Tan Malaka, dalam buku: Dari Penjara ke Penjara, juga disebutkan beberapa pengusaha juga berdarah Indonesia. "Disebutkan dalam satu tulisan bahwa menjelang penghabisan abad yang lalu, perusahaan timah terbesar ialah dimiliki dan diusahakan oleh seorang majikan bernama Raja Mandailing," tutur Tan.

Konon, sampai sekarang banyak pengusaha Indonesia yang tinggal di Singapura. Mereka juga banyak menaruh uang mereka di bank-bank negeri Singa itu. Selain itu, banyak juga orang-orang kaya Indonesia yang ke Singapura hanya sekadar untuk belanja.

Namun ketika Singapura dikuasai Inggris, banyak imigran-imigran asing datang ke sana, di antaranya bangsa Tionghoa dan Hindustan. Awalnya mereka juga ada yang bekerja menjadi kuli bersama penduduk pribumi. Tetapi perlahan-lahan, imigran-imigran itu menetap dan jumlahnya kian banyak.

Senin, 20 Mei 2013

Bukti Air Pernah Mengalir di Mars

Melalui bantuan robot National Aeronautics and Space Administration (NASA), Curiosity, tim ilmuwan meyakini bahwa Mars pernah mengandung unsur air. Sebuah foto yang ditangkap Curiosity men...unjukkan bahwa air pernah mengalir di planet merah tersebut.

Dilansir Bigthink, September lalu, rover Mars Curiosity menemukan bukti aliran air di Mars. Ini diklaim oleh NASA sebagai penemuan ilmiah paling signifikan melalui foto yang ditangkap robot canggih berpenggerak enam buah roda tersebut.

Air ini ditemukan dalam bentuk es di lapisan kutub planet. Selain itu, peneliti juga percaya adanya uap air yang hadir di atmosfer Mars.

NASA meyakini bahwa air di Mars pernah mengalir pada ribuan atau mungkin jutaan tahun lalu. Sebuah foto yang ditangkap Curiosity mampu meyakinkan tim ilmuwan NASA bahwa Mars kemungkinan memiliki semacam sungai yang mengalir di permukaan Mars.

Pada awal 2013, studi terbaru yang dilakukan peneliti dari Brown University menunjukkan bahwa Mars pernah memiliki dasar sungai kuno. Peneliti menemukan jaringan dari pegunungan sempit di kawah Mars, yang menampilkan sisa-sisa fosil dari retakan tanah.

Retakan tanah itu menunjukkan bahwa air pernah mengalir di Mars. Penelitian ini menambah bukti baru terkait Mars yang memiliki hidrologi aktif.

Sabtu, 04 Mei 2013

hewan legendaris Chupacabra telah di temukan

Foto: 》-=Green=Peace= ­-《

 

Sesosok jasad hewan misterius menjadi perdebatan, apakah ini bukti 
keberadaan hewan legendaris Chupacabra atau hanya rakun biasa.



Hewan botak berkulit abu-abu tertembak dan tewas di kawasan  Lebanon 
Junction, Kentucky, Amerika Serikat, saat ia keluar hutan dan muncul di 
pekarangan sebuah rumah.



Hewan bertelinga lebar, berkumis, dan memiliki ekor panjang memicu debat
 berkepanjangan di internet. Masih dengan topik yang sama: benarkah ini 
Chupacabra?



Adalah Mark Cothren yang menembak hewan misterius itu. Alasannya, ia tak
 mengenalinya.

"Setiap hewan memiliki bulu, khususnya saat ini. Yang membuat saya 
bingung, bagaimana bisa seekor binatang bisa bertahan di musim dingin 
tanpa bulu," kata dia, seperti diberitakan Daily Mail.



Semua orang, kata Cothren, menjadi penasaran. Hewan itu menjadi 
misteri.

Binatang yang ditembak Cothrenseukuran kucing rumah, tapi sejumlah orang
 berspekulasi, itu Chupacabra.



Sementara, Sam Clites, dari Kebun Binatang Louisville mengatakan, ia 
harus melihat binatang itu secara langsung untuk menentukan spesiesnya. 
Tapi, ia menduga hewan itu adalah rakun atau anjing. Kemungkinan besar, 
hewan itu menderita penyakit.



Kata Clites, banyak hewan kehilangan bulu akibat penyakit yang parah.

Sebelum ini di  Texas Utara, Ahli biologi yang menguji DNA makhluk yang 
diduga Chupacabra juga mengatakan halserupa.



Mike Forster telah melihat ini sebelumnya. Pada tahun 2007, dia 
dipanggil untuk menguji DNA dari apa yang disebut Cuero chupacabra di 
mana sebuah bangkai aneh telah ditemukan disemak-semak yang diduga 
sebagai monster padang pasir.



“Ternyata hanya coyote (sejenisanjing hutan),” kata Forstner. “Ini 
seperi pengujian pada hewan-hewan baru.



Diterjemahkan dari bahasa Spanyol, Chupacabra berarti 'penghisap darah 
kambing' atau peminum darah hewan ternak.  Tapi dalam beberapa tahun 
terakhir 'Chupacabra' ditabalkan bagi setiap makhluk aneh berbulu yang 
sukar diidentifikasi jenisnya.



Hewan misterius itu digambarkan berkulit kebiruan, lidah bercabang, 
bercakar, mata merah, taring runcing dan menonjol, serta rambut tegak di
 punggungnya.



Cerita penampakan hewan penghisap darah ini mulai beredar di Puerto Rico
 15 tahun lalu. Setelahnya, cerita soal hewan yang dianggap penyebar 
malapetaka ini menyebar dari Chile, Meksiko, lalu ke bagian selatan 
Amerika Serikat.



ar/vs/sm/suaramedia.comSesosok jasad hewan misterius menjadi perdebatan, apakah ini bukti keberadaan hewan legendaris Chupacabra atau hanya rakun biasa.

Hewan botak berkulit abu-abu tertembak dan tewas di kawasan Lebanon Junction, Kentucky..., Amerika Serikat, saat ia keluar hutan dan muncul di pekarangan sebuah rumah.

Hewan bertelinga lebar, berkumis, dan memiliki ekor panjang memicu debat berkepanjangan di internet. Masih dengan topik yang sama: benarkah ini Chupacabra?

Adalah Mark Cothren yang menembak hewan misterius itu. Alasannya, ia tak mengenalinya.
"Setiap hewan memiliki bulu, khususnya saat ini. Yang membuat saya bingung, bagaimana bisa seekor binatang bisa bertahan di musim dingin tanpa bulu," kata dia, seperti diberitakan Daily Mail.

Semua orang, kata Cothren, menjadi penasaran. Hewan itu menjadi misteri.
Binatang yang ditembak Cothrenseukuran kucing rumah, tapi sejumlah orang berspekulasi, itu Chupacabra.

Sementara, Sam Clites, dari Kebun Binatang Louisville mengatakan, ia harus melihat binatang itu secara langsung untuk menentukan spesiesnya. Tapi, ia menduga hewan itu adalah rakun atau anjing. Kemungkinan besar, hewan itu menderita penyakit.

Kata Clites, banyak hewan kehilangan bulu akibat penyakit yang parah.
Sebelum ini di Texas Utara, Ahli biologi yang menguji DNA makhluk yang diduga Chupacabra juga mengatakan halserupa.

Mike Forster telah melihat ini sebelumnya. Pada tahun 2007, dia dipanggil untuk menguji DNA dari apa yang disebut Cuero chupacabra di mana sebuah bangkai aneh telah ditemukan disemak-semak yang diduga sebagai monster padang pasir.

“Ternyata hanya coyote (sejenisanjing hutan),” kata Forstner. “Ini seperi pengujian pada hewan-hewan baru.

Diterjemahkan dari bahasa Spanyol, Chupacabra berarti 'penghisap darah kambing' atau peminum darah hewan ternak. Tapi dalam beberapa tahun terakhir 'Chupacabra' ditabalkan bagi setiap makhluk aneh berbulu yang sukar diidentifikasi jenisnya.

Hewan misterius itu digambarkan berkulit kebiruan, lidah bercabang, bercakar, mata merah, taring runcing dan menonjol, serta rambut tegak di punggungnya.

Cerita penampakan hewan penghisap darah ini mulai beredar di Puerto Rico 15 tahun lalu. Setelahnya, cerita soal hewan yang dianggap penyebar malapetaka ini menyebar dari Chile, Meksiko, lalu ke bagian selatan Amerika Serikat.

ar/vs/sm/suaramedia.com

Ternyata Makhluk Misterius"Bigfoot" Nyata

Foto: Ternyata Makhluk Misterius"Bigfoot" Nyata



Jum'at, 15 Februari 2013 - 09:05 wib



Ahmad Luthfi - Okezone



Ilustrasi yang menggambarkan rupa Bigfoot (Foto: Softpedia) enlarge this
 image



CALIFORNIA - Ilmuwan telah lama meneliti apakah makhluk misterius 
"Bigfoot" benar-benar ada dan pernah berkeliaran di wilayah 
tertentu.Sebuah bukti DNA terbaru mengungkap Bigfoot pertama pernah 
lahir sekira 13 ribu tahun lalu.

Dilansir Softpedia , Kamis (14/2/2013), tim peneliti yang terdiri dari 
ilmuwan forensi menunjukkan bukti DNA bahwaBigfoot bukan hanya produk 
imajinasi yang dibuat orang. Dengan demikian, klaim bahwa makhluk ini 
benar-benar ada adalah terkait dengan bukti ilmiah yang mendukung 
penelitian yang dilakukan ilmuwan.



Ilmuwan forensik melakukan pengujian DNA terhadap 111 spesimen terkait 
rambut, darah,kulit dan jaringan lainnya. Objek yang dianalisis ini 
didugakuat adalah milik makhluk misterius berbulu tersebut.



Bigfoot atau yang biasa dikenalsebagai Sasquatch diyakini muncul sebagai
 spesies yang berdiri sendiri. Munculnya Bigfoot diduga sebagai hasil 
dari perkawinan wanita modern dengan spesies primata yang belum 
diketahui asal-usulnya.



Peneliti mengatakan, Sasquatchpertama pernah lahir sekira 13 ribu tahun 
lalu. "Kami segera menemukan bahwa sampel rambut tertentu, di mana 
kami kemudian mengidentifikasi sebagai sampel Sasquatch, yang memiliki 
morfologi unik. Ini membedakan mereka dari manusia dan sampel 
hewan," jelas peneliti Melba Ketchum.



Melba menjelaskan, oleh karena beberapa haplogroups mtDNA ditemukan 
dalam sampel Sasquatch yang berasal dari 13 ribu tahun lalu, maka 
hipotesis menyimpulkan bahwa Bigfoot merupakan hibrida manusia. Artinya,
 makhluk ini adalah hasil dari perkawinan spesies hominin jantan yang 
belum diketahui dengan Homo sapiens (betina).



Peneliti berharap, ketika mereka dihadapkan dengan temuan ini, komunitas
 ilmiah bisa mengakui keberadaan Bigfoot. Bahkan, setuju untuk memberi 
nama pada spesies tersebut.



Dari sudut pandang mereka, Homo sapiens cognatus, yang diartikan sebagai
 "darah kerabat dengan Homo sapiens",akan menjadi nama ilmiah 
yangpaling cocok untuk makhluk kontroversial tersebut.
Ilustrasi yang menggambarkan rupa Bigfoot (Foto: Softpedia) enlarge this image

CALIFORNIA - Ilmuwan telah lama meneliti apakah makhluk misterius "Bigfoot" benar-benar ada dan pernah berkeliaran di wilayah tertentu.Sebuah bukti DNA terbaru mengungkap Bigfoot pertama pernah lahir sekira 13 ribu tahun lalu.
Dilansir Softpedia , Kamis (14/2/2013), tim peneliti yang terdiri dari ilmuwan forensi menunjukkan bukti DNA bahwaBigfoot bukan hanya produk imajinasi yang dibuat orang. Dengan demikian, klaim bahwa makhluk ini benar-benar ada adalah terkait dengan bukti ilmiah yang mendukung penelitian yang dilakukan ilmuwan.

Ilmuwan forensik melakukan pengujian DNA terhadap 111 spesimen terkait rambut, darah,kulit dan jaringan lainnya. Objek yang dianalisis ini didugakuat adalah milik makhluk misterius berbulu tersebut.

Bigfoot atau yang biasa dikenalsebagai Sasquatch diyakini muncul sebagai spesies yang berdiri sendiri. Munculnya Bigfoot diduga sebagai hasil dari perkawinan wanita modern dengan spesies primata yang belum diketahui asal-usulnya.

Peneliti mengatakan, Sasquatchpertama pernah lahir sekira 13 ribu tahun lalu. "Kami segera menemukan bahwa sampel rambut tertentu, di mana kami kemudian mengidentifikasi sebagai sampel Sasquatch, yang memiliki morfologi unik. Ini membedakan mereka dari manusia dan sampel hewan," jelas peneliti Melba Ketchum.

Melba menjelaskan, oleh karena beberapa haplogroups mtDNA ditemukan dalam sampel Sasquatch yang berasal dari 13 ribu tahun lalu, maka hipotesis menyimpulkan bahwa Bigfoot merupakan hibrida manusia. Artinya, makhluk ini adalah hasil dari perkawinan spesies hominin jantan yang belum diketahui dengan Homo sapiens (betina).

Peneliti berharap, ketika mereka dihadapkan dengan temuan ini, komunitas ilmiah bisa mengakui keberadaan Bigfoot. Bahkan, setuju untuk memberi nama pada spesies tersebut.

Dari sudut pandang mereka, Homo sapiens cognatus, yang diartikan sebagai "darah kerabat dengan Homo sapiens",akan menjadi nama ilmiah yangpaling cocok untuk makhluk kontroversial tersebut.
 
sumber: okezone

Misteri Keraton Demak dan Situs Kerajaan yang Hilang

SEJARAH mencatat pada abad XV hinggga XVI terdapat kerajaan besar yang berpusat di Demak dengan rajanya, Sultan Fatah. Situs yang tertinggal, seperti Masjid Agung Demak menjadi buktinya. Tetapi, muncul pertanyaan dimanakah sebenarnya letak Keraton Demak itu?

Pertanyaan itu menjadi wacana yang selalu diperbincangkan dan belum ada yang mene...mukan jawabannya. Padahal, berbagai penelitihan telah dilakukan. Bukan hanya oleh akademisi, peneliti, arkeolog, tetapi juga mereka yang memiliki minat dan keingintahuan menapak jejak kerajaan Demak.

Hasilnya, banyak pihak yang memiliki pandangan berbeda tentang posisi yang pasti letak keraton itu. Persoalan tersebut menjadi bahan kajian menarik dalam seminar bertema ’’Mengungkap Silsilah dan Situs Kerajaan Demak’’ yang diadakan LSM Gelora di aula Gedung DPRD Demak, kemarin.

Tampil sebagai pembicara Prof Dr Wasino M Hum (guru besar sejarah Unnes) Prof Dr H A Sutarmadi ((UIN Syarif Hidayatullah), Drs H Masrun M Nor MH, Triyanto Triwikromo (Redaktur Suara Merdeka) dan R Sumito Joyo Kusumo. Prof Wasino mengungkapkan, runtuhnya kerajaan Demak terjadi beberapa waktu setelah wafatnya Sultan Trenggono. Saat itu, terjadi konflik keluarga.

Situsnya Hilang
Mengenai letak Keraton Demak, dia mengatakan, situs yang tinggal reruntuhan itu dihancurkan oleh pemerintahan Belanda pada masa Gubernur Jenderal Daendels. Posisi keraton dipakai untuk jalan dari arah Semarang hingga ke Demak. ’’Posisi situs kerajaan itu berada di sebelah alun-alun Demak yang sekarang menjadi jalan raya. Situs tersebut telah hancur sejalan dengan perkembangan jalan daendels yang telah merobohkan bekas keraton.’’

Bekas istana semakin hilang pada akhir abad ke XIX, bertepatan dengan pembuatan jalur kereta api Semarang-Juwana melalui Demak. Pembuatan jalur kereta api tepat melalui pusat kerajaan (keraton) Demak. ’’Jadi situs bangunan kerajaan Demak ini kemungkinan sudah hilang,’’ katanya.

Masrum M Noor mengatakan, telah banyak rekomendasi yang disampaikan para penulis sejarah Demak tentang letak keraton Kesultanan Demak. Di antaranya, hasil penelitian IAIN Walisongo tahun 1975 yang merekomendasikan ada tiga kemungkinan letak istananya. Yakni, di sekitar stasiun kereta api sebagai rumah Sultan Fatah. Sedangkan, keratonnya beradai di Lembaga Pemasyarakatan atau lokasinya berhadapan dengan Masjid Agung Demak.

Hasil penelitian Fakultas Sastra Undip tahun 1994-1995 menyebutkan, lokasi paling relevan itu di sebelah selatan alun-alun menghadap ke utara yang oleh masyarakat disebutkan setinggil.

Hasil penelitian tim pencari pusat dan tata letak pemerintahan kerajanaan Islam menyebutkan hasil tes geolistrik atau pemetaan wilayah melalui udara, posisi kerajaan berada di lahan yang kini dipergunakan untuk kantor Kejaksaan Negeri. Di situ juga pernah ditemukan keramik-keramik keraton. R Sumito Joyo Kusumo mengatakan, tepat keraton berada di tanah yang dipakai untuk SMPN 2 Demak.

Persoalan sejarah Demak yang masih simpang siur, menurut Triyanto Triwikromo agaknya akan menyulitkan dalam mencari bekar keraton. Karenanya perlu dilakukan penelitian arkelogis, historis, geologis dan geografis guna mengungkap misteri tersebut. ’’Termasuk juga perlu penelitian kultural, politis dan ekonomis untuk menyatakan lokasi keraton,’’ terangnya. (Hasan Hamid-90) (/)

Segitiga Masalembo

Dua kecelakaan lalulintas pada awal tahun 2007 sangat memperihatinkan. Yang pertama kecelakaan lalulintas laut yang menimpa kapal laut Senopati Nusantara, yang kedua kecelakaan Pesawat Adam Air. Keduanya diduga terjadi pada waktu yang berdekatan di kawasan yang sama berdekatan juga di laut Utara Jawa, dan yang satu di seputar Masalembo.

Dua puluh enam tahun yang lalu KM Tampomas II terbakar di laut dan karam pada tanggal 27 Januari 1981. Ah kenapa pada bulan-bulan yang sama ya? memang bulan-bulan ini merupakan bulan-bulan puncak perubahan musim seantero Indonesia yang kepulauannya berada di sekitar katulistiwa.

Tetapi kenapa kejadian kecelakaan ini di lokasi yang kira-kira sama? Ah jangan-jangan barangkali mungkin saja.
Pulau Masalembo sebenarnya sebuah pulau kecil yang berada di ujung Paparan Sunda. Pulau-pulau kecil ini berada di daerah “pertigaan” laut yaitu laut jawa yang berarah barat timur dan selat Makassar yang memotong berarah utara-selatan.

Pola kedalaman laut di Segitiga Masalembo ini sangat jelas menunjukkan bentuk segitiga yang nyaris sempurna berupa segitiga sama sisi.

Pada peta kedalaman laut atau peta bathymetri diatas dapat dilihat adanya bentuk kepulauan yang berbentuk segitiga. Tinggian yang terdiri beberapa pulau-pulau ini saya sebut sebagai “SEGITIGA MASALEMBO” atau “THE MASALEMBO TRIANGLE“. Nah, ada apa saja di daerah seputaran Segitiga Masalembo ini. Coba kita buka-buka dikit-dikit ya. Tapi jangan mengharap banyak dari sisi mistisnya, akan lebih banyak saya urai sisi kebumian dan kelautannya saja.

Pertemuan ARLINDO (Arus Laut Indonesia)
Indonesian Throughflow (ARLINDO), indicate the relationship between the relationship between ARLINDO and El-Nino Southern Oscillation (ENSO) (Source, Gordon, A., 1998)

Di atas ini digambarkan arus laut di Indonesia, terutama Indonesia Timur. Coba perhatikan arus yang melewati Segitiga Masalembo ini. Pada bagian atas (garis hijau) menunjukkan air laut mengalir dari barat memanjang di Laut Jawa, berupa monsoonal stream atau arus musiman. Arus ini sangat dipengaruhi oleh cuaca dan musim. Sedangkan dari Selat Makassar ada arus lain dari utara yang merupakan thermoklin, atau aliran air laut akibat perbedaan suhu lautan. Kedua arus ini bertemu di sekitar Segitiga Masalembo.

Yah, tentu saja arus ini akan sangat mempengaruhi pelayaran laut disini.
Arus musiman ini sangat dipengaruhi juga oleh suhu air laut akibat pemanasan matahari tentusaja. Kalau anda masih inget bahwa lintasan matahari itu bergerak bergeser ke-utara-selatan dengan siklus tahunan. Itulah sebabnya pada bulan-bulan Januari yang merupakan saat perubahan arus musiman (monsoon).
Quote:
Apa menariknya dari ARLINDO ini? Arus ini membawa air laut dingin dari Samodra Pasifik ke Samodera Indonesia diduga dengan debit hingga 15 juta meterkubik perdetik!!! Dan hampir keseluruhannya melalui Selat Makassar!
Tentunya aliran air sebesar ini bukan sekedar aliran air saja. Banyak aspek lain yang ikut mengalir dengan aliran air sebanyak itu, misalnya akan terdapat pula aliran ikan-ikan laut, aliran sedimen laut, juga aliran temperatur air. Apa saja efek aliran ini dengan proses kelautannya sendiri? Wah tentunya banyak sekali.

Pada profil dasar selat Makassar diatas terlihat batuan kalimantan dan batuan sulawesi berbeda, kalau masih ingat yang aku tulis tentang pembentukan Patahan-patahan di Jawa di tulisan sebelumnya disini, maka tentunya mudah dimengerti. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan mencolok antara Indonesia barat dengan Indonesia Timur, seperti yg ditulis disini sebelumnya.
Kalimantan merupakan bagian dari Paparan Sunda (Indonesia Barat) sedang Sulawesi merupakan bagian dari Indonesia Timur. Nah garis yang membaginya dulu diketemukan oleh Wallace disebut sebagai Garis Wallace (Wallace Line). Garis Wallace ini sebenernya hasil penelitian satwa Indonesia Barat-Timur, namun sebenarnya ada juga implikasi atau manifestasi dari aspek geologis (batuan penyusunnya).

Dari Batuannya kita tahu bahwa dibawah selat makasar ini terdapat tempat yang sangat kompleks geologinya, diatasnya terdapat selat Makassar yang juga memilki karakter khusus di dunia ini dimana mengalirkan air yang sangat besar.

Apa yang terlihat lagi? Ya tentunya ada aspek meteorologis yang memisahkan antara daerah diatas air dengan daerah diatas daratan yaitu awan. Awan merupakan fenomena khusus yang paling banyak dijumpai diatas daratan. Itulas sebabnya kalau sedang di tengah laut coba tengok ke atas, carilah awan.

Apa lagi selain awan?
Angin, ya angin juga akan berhembus karena perbedaan tekanan udara panas. Pada malam hari saat bertiupnya angin darat, para nelayan pergi menangkap ikan di laut. Sebaliknya pada siang hari saat bertiupnya angin laut, para nelayan.

Perubahan angin darat laut karena suhu ini berubah dalam siklus harian, namun tentunya ada juga siklus tahunannya atau disebut siklus monsoon. Looh Monsoon, kok sepertinya juga ada monsoonal stream yang ada di Arlindo digambar atas. Ya, memang itulah siklus-siklus arus angin, siklus air itu bertemu bercampur di segitiga Masalembo ini. Runyem kan?
Seringkali daerah Segitiga Bermuda dihubungkan dengan kondisi magnetisme. Adakah peta magnetik daerah Segitiga Masalembo ini?

Kalau dibandingkan dengan Segitiga Bermuda, lokasi Segitiga Masalembo juga tidak menunjukkan keanehannya. Sepertinya keangkeran segitiga Masalembo ini lebih ditentukan oleh faktor gangguan alamiah yang bukan mistis. Yang mungkin paling dominan adalah faktor meteorologis termasuk didalamnya faktor cuaca, termasuk didalamnya angin, hujan, awan, kelembaban air dan suhu udara yang mungkin memang merupakan manifestasi dari konfigurasi batuan serta kondisi geologi, oceaografi serta geografi yang sangat unik.

Kalau memang Masalembo Triangle ini banyak menimbulkan masalah transportasi (lalulintas), tentunya perlu rambu-rambu lalulintas laut yang lebih canggih ditempatkan di lokasi ini. Tetapi bukan berarti zona terlarang masa sih kita tidak boleh melewatinya sepanjang masa. Misalnya mercusuar khusus, penempatan radar pemantau. Juga yang tak kalah penting penelitian saintifik tentang perilaku arus air laut, serta cuaca di daerah ini.

Selasa, 23 April 2013

mistry Lubang hitam

Lubang hitam adalah sebuah pemusatan massa yang cukup besar sehingga menghasilkan gaya gravitasi yang sangat besar. Gaya gravitasi yang sangat besar ini mencegah apa pun lolos darinya kecuali melalui perilaku terowongan kuantum. Medan gravitasi begitu kuat sehingga kecepatan lepas di dekatnya mendekati kecepatan cahaya. Tak ada sesuatu, termasuk radiasi elektromagnetik yang dapat lolos dari gravit...asinya, bahkan cahaya hanya dapat masuk tetapi tidak dapat keluar atau melewatinya, dari sini diperoleh kata "hitam". Istilah "lubang hitam" telah tersebar luas, meskipun ia tidak menunjuk ke sebuah lubang dalam arti biasa, tetapi merupakan sebuah wilayah di angkasa di mana semua tidak dapat kembali. Secara teoritis, lubang hitam dapat memliki ukuran apa pun, dari mikroskopik sampai ke ukuran alam raya yang dapat diamati.
Teori adanya lubang hitam pertama kali diajukan pada abad ke-18 oleh John Michell and Pierre-Simon Laplace, selanjutnya dikembangkan oleh astronom Jerman bernama Karl Schwarzschild, pada tahun 1916, dengan berdasar pada teori relativitas umum dari Albert Einstein, dan semakin dipopulerkan oleh Stephen William Hawking. Pada saat ini banyak astronom seperti charis yang percaya bahwa hampir semua galaksi dialam semesta ini mengelilingi lubang hitam pada pusat galaksi.
Adalah John Archibald Wheeler pada tahun 1967 yang memberikan nama "Lubang Hitam" sehingga menjadi populer di dunia bahkan juga menjadi topik favorit para penulis fiksi ilmiah. Kita tidak dapat melihat lubang hitam akan tetapi kita bisa mendeteksi materi yang tertarik / tersedot ke arahnya. Dengan cara inilah, para astronom mempelajari dan mengidentifikasikan banyak lubang hitam di angkasa lewat observasi yang sangat hati-hati sehingga diperkirakan di angkasa dihiasi oleh jutaan lubang hitam.

Asal-mula lubang hitam :
Lubang Hitam tercipta ketika suatu obyek tidak dapat bertahan dari kekuatan tekanan gaya gravitasinya sendiri. Banyak obyek (termasuk matahari dan bumi) tidak akan pernah menjadi lubang hitam. Tekanan gravitasi pada matahari dan bumi tidak mencukupi untuk melampaui kekuatan atom dan nuklir dalam dirinya yang sifatnya melawan tekanan gravitasi. Tetapi sebaliknya untuk obyek yang bermassa sangat besar, tekanan gravitasi-lah yang menang.

Massa dari lubang hitam terus bertambah dengan cara menangkap semua materi didekatnya. Semua materi tidak bisa lari dari jeratan lubang hitam jika melintas terlalu dekat. Jadi obyek yang tidak bisa menjaga jarak yang aman dari lubang hitam akan terhisap. Berlainan dengan reputasi yang disandangnya saat ini yang menyatakan bahwa lubang hitam dapat menghisap apa saja disekitarnya, lubang hitam tidak dapat menghisap material yang jaraknya sangat jauh dari dirinya. dia hanya bisa menarik materi yang lewat sangat dekat dengannya. Contoh : bayangkan matahari kita menjadi lubang hitam dengan massa yang sama. Kegelapan akan menyelimuti bumi dikarenakan tidak ada pancaran cahaya dari lubang hitam, tetapi bumi akan tetap mengelilingi lubang hitam itu dengan jarak dan kecepatan yang sama dengan saat ini dan tidak terhisap masuk kedalamnya. Bahaya akan mengancam hanya jika bumi kita berjarak 10 mil dari lubang hitam, hal ini masih jauh dari kenyataan bahwa bumi berjarak 93 juta mil dari matahari. Lubang hitam juga dapat bertambah massanya dengan cara bertubrukan dengan lubang hitam yang lain sehingga menjadi satu lubang hitam yang lebih besar.